Sabtu, 03 Juli 2010

Nacchi's Blog – Post 1

Nacchi's Blog

Post 1 – Prince Charming

Dear bloggie :)
Namaku Natsumi Satou, tapi biasa dipanggil Nacchi. Hobiku nge-blog, online, dan chatting dengan temanku yang tidak kuketahui wajahnya. Kenapa ya aku hobi seperti itu? Entahlah… Aku hanya suka melakukan hal aneh…
***
Dan kalian tahu, hari ini adalah hari pertamaku masuk SMA setelah MOS yang menyebalkan. Maklum, aku bukan tipe yang suka hal aneh-aneh, rada supel, dan easy going –sedikit sombong nih–. Yang paling menyebalkan, adalah saat kakak OSIS gila itu menyuruhku menembak kakak kelas. Duuh, ogah deh, sekalipun dia cakep, tapi malu-maluin kali! Cuih! Tapi sekalipun aku bilang begitu, akhirnya aku dan beberapa teman menembaknya dengan memberi sebatang coklat –yang murah–. Syukur aja pilihan nembaknya terserah, jadi bisa pilih sesuka hati. Dan… Aku pun terpikat untuk nembak Ryuu, kelas 11, ketua tim sepakbola.
“Kak… Jadi pacarku ya…”, kataku ke kakak OSIS yang bernama Ryuu itu –gitu kan caranya nembak?–.
Waah dia memang cakep, ketua klub sepak bola, dan murah senyum. Nggak seperti kakak OSIS cowok lain yang repot setengah mati buat ngobrol. Tapi tidak ada yang tahu hati orang –siapa tahu kalau ternyata dia cuma akting :P–.
Dan sesaat… Aku melihatnya tersenyum… Gyaaaa cakeeeeeep!! Hatiku jadi meronta-ronta, tapi aku sadar, ini kan demi menolak hukuman!! Sadar Nacchi!!
“Eeh… Kau Satou Natsumi dari kelas 10.5 ya…?”, suara Ryuu terasa halus.
Ugyaaaaa!! Hatiku ingin teriak setengah mati dan aku tahu sekarang pipiku merah seperti kepiting bakar! Dia tahu aku!?
“Aaah, eeh, ung, iya…”, aku menjawab sambil tergagap-gagap.
“Oke, nanti aku bilang ke anak-anak, kamu nggak usah dihukum, lagian, kamu nembak aku yang pertama looh!”, jawab Kak Ryuu membuat hatiku pecah.
GUBRAK! Ternyata anak-anak bohong! Katanya, mereka mau nembak –malah si Mai bilang udah!?–, eh ternyata belum ada! Duuh bikin malu aja!!
“Aku ke anak-anak dulu, oh ya, jangan lupa nanti nonton waktu demo ekskul sepakbola ya~!”, Kak Ryuu tersenyum lebar dan meninggalkanku.
Dan saat itu aku kembali sadar, aku mulai naksir Kak Ryuu! Duuh jangan deh, moga-moga dia lupa kalau seorang Nacchi yang kecil pendek ini nembak dia demi kepentingan MOS!!
***
“Nacchi, katanya anak-anak kamu nembak Kak Ryuu ya?”, pertanyaan Mai waktu itu membuatku sebal.
Dasar, padahal dia bilang udah nembak, bohong lu Mai!!
“Jahat!! Mai bohong!!”, spontan aku mukul-mukul Mai.
“Ung… Iya iya sorry deh. Habis kamu kayaknya takut banget sama hukuman, jadi kubilang begitu deeh… Maaf ya~!”, Mai kelihatannya happy mood sekali.
Dan yang bisa kulakukan, memandangi Mai dengan tambang bengong bin ajaib.
***
Tapi kalau kupikir-pikir, ada untungnya juga kok aku nembak Kak Ryuu. Kak Ryuu, idola sekolah yang nun jauh tinggi dan nggak bisa kugapai, akhirnya kutemukan juga di dekat latihan klub sepakbola. Iya, iya, ini keberuntunganku. Si kecil Nacchi bisa berbicara dengan pangeran Ryuu di kerajaan langit yang sangat cakep~! Ugyaaa >3< Semoga perasaanku pada Kak Ryuu bisa dibalas suatu saat nanti…
***
Okie, sekian saja ya, kita sambung suatu saat :) Cyaa soon semua, doakan keberhasilanku merebut hati Kak Ryuu~!

nyaah~ gimana? jelek ya? okie, gak papa~ tunggu lanjutannya~! kapan ya...? kapan-kapan! *plak* *dibunuh* comment ya, jangan lupa~ *maksa ini* eeh makasih juga buat della, sudah menerima permintaan saya T^T cyaa soon :D aah ada lagi... mau promo bentar... klik disini~! untuk tau isinya, klik aja *plak* hehe *gomen nee promo*

2 komentar: